Suara dari Sumba-Penguatan SMK Pariwisata di Sumba Barat Daya

DESMA Center melaksanakan proyek Penguatan SMK Pariwisata di Sumba Barat Daya sejak pertengahan tahun 2020 yang akan berlangsung hingga tahun 2022. Proyek yang didanai Yayasan William & Lily serta Yayasan Adaro Bangun Negeri ini mencakup penguatan advokasi kepada pemerintah provinsi dan kabupaten, peningkatan kapasitas SMK pariwisata untuk persiapan memenuhi persyaratan menuju LSP P1, serta penguatan keterkaitan dan jejaring SMK pariwisata dengan industri pariwisata terkait.

 

DESMA Center telah melakukan audiensi dengan Plt. Kepala Dinas dan Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas P&K Provinsi Nusa Tenggara Timur di kantor Dinas P&K Provinsi NTT, Kupang yang berlangsung pada 18–19 November 2020. Dalam audiensi tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Rencana Kerja Bersama, dimana seluruh pihak menyepakati ruang lingkup kerja sama proyek Penguatan SMK Pariwisata di Sumba Barat Daya yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan kepariwisataan, serta pengembangan kualitas manajemen sekolah dengan 2 SMK Pariwisata dampingan, yaitu SMKS Pancasila dan SMKN 2 di Sumba Barat Daya. Pertemuan tersebut juga membahas rencana kegiatan sister school, magang guru dan sertifikasi kompetensi guru produktif. Pihak Dinas P&K Provinsi NTT bersedia melakukan supervisi program sister school dan akan mempertimbangkan masukan terkait alokasi anggaran untuk pelatihan dan program magang guru.  

 

Pelatihan Asesor

 

Untuk persiapan memenuhi persyaratan menuju LSP P1, DESMA Center memfasilitasi diskusi bersama 2 SMK Pariwisata dampingan. Diskusi bertujuan sebagai media bertukar pikiran terkait pengembangan unit usaha, identifikasi kebutuhan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi guru produktif pada kedua sekolah, perbaikan kurikulum dan kerja sama dengan DUDI. Hasil diskusi ditindaklanjuti dengan terbentuknya forum daring khusus guru produktif, jadwal pelatihan selama tahun 2020 dan konsep “SMK Membangun Desa”. Konsep program SMK Membangun Desa akan menjalin kemitraan dengan desa wisata di SBD dan akan menjadi salah satu lokasi kegiatan prakerin siswa. 

 

Workshop SMK

 

Pada 7 Desember 2020, DESMA Center melaksanakan workshop “Pendidikan Vokasi sebagai Strategi Membangun Keberlanjutan Generasi SDM Pariwisata yang Berkualitas di Sumba” bagi guru-guru produktif dan manajemen SMK dampingan bidang kurikulum. Kegiatan ini bertujuan untuk peningkatan keterkaitan dan jejaring antar SMK pariwisata dampingan dengan pihak industri pariwisata. Pemateri berasal dari DUDI, dengan peserta dari kedua SMK Pariwisata dampingan. Dalam workshop, para pihak dari SMK Pariwisata dampingan bertukar ide dengan pemberi materi dalam merancang solusi atas masalah pendidikan vokasi di SBD, bagaimana solusi membangun kurikulum sesuai dengan kebutuhan DUDI, penyampaian teori dan kegiatan praktek siswa yang ideal untuk SMK, serta upaya menjalin kerja sama dengan DUDI.

 

Training HK dan FO

 

 

Selain itu, untuk meningkatkan kapasitas guru-guru produktif pada dua sekolah dampingan, DESMA Center telah memfasilitasi pelatihan untuk meningkatkan kompetensi para guru produktif tersebut. Bekerja sama langsung dengan pihak DUDI, yaitu Hotel Sinar Tambolaka dan New Sasando International Hotel Kupang sebagai trainer, pelatihan diikuti oleh 11 orang guru program studi perhotelan. Kegiatan ini berlangsung pada 21 Januari 2021 dengan materi keterampilan Housekeeping dan Front Office. Pelatihan yang langsung diberikan oleh pihak DUDI ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan praktis mengenai dasar-dasar ilmu teknis pada perhotelan sehingga dapat diaplikasikan oleh para guru ketika mengajar nantinya. Seluruh kegiatan tatap muka yang dilakukan dalam proyek ini selalu berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Satuan Tugas Covid-19 Sumba Barat Daya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat untuk mendukung pengurangan penyebaran virus selama pandemik.

 

 

 

Training UPW

 

 

Kegiatan proyek ini juga akan memfasilitasi program kerja sama sister school antara SMKN 1 Kupang yang merupakan LSP P1 dengan SMKS Pancasila Tambolaka; dan SMKN 3 Denpasar yang juga merupakan LSP P1 dengan SMKN 2 Tambolaka. SMKN 3 Denpasar merupakan pilot project sekolah dengan sertifikat berstandard ASEAN dari total 13 SMK Pariwisata terpilih di seluruh Indonesia. SMKN 1 Kupang dan SMKN 3 Denpasar menjadi SMK rujukan dalam konteks kegiatan sister school tersebut. Salah satu kegiatan yang akan dilakukan dalam waktu dekat adalah pelatihan asesor kompetensi untuk guru produktif sebagai salah satu persyaratan menuju LSP P1.