News

Masterclass Bersama Michael Tjandra: How to Make Impactful Communication and Presentation

Keterampilan non teknis (soft skill) seperti kemampuan komunikasi dan presentasi perlu dimiliki oleh tenaga pendidik/guru untuk menunjang proses belajar mengajar berjalan dengan baik dan efektif. Melihat pentingnya hal tersebut DESMA Center memfasilitasi kegiatan pelatihan peningkatan kemampuan komunikasi dan presentasi untuk guru produktif di SMK Pariwisata, Sumba, Nusa Tenggara Timur.

Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada 12 Juli 2023 di SIMA Hotel, Sumba Barat Daya. Trainer pada kegiatan ini  Bapak Michael Tjandra, pemandu acara di RTV dan saat ini mengisi program “Michael Tjandra Luar Biasa”; dan Ibu Conny Manurung, Calon Mentor Nasional Demi Kita.

Diikuti oleh 31 peserta yang terdiri dari perwakilan guru produktif dari 5 sekolah dampingan (SMKS Bakti Luhur Tambolaka, SMKS Pancasila Tambolaka, SMKN 2 Kota Tambolaka, SMKS Efata Omba Rade, SMKN 1 Waikabubak) serta 3 sekolah terdampak (SMKN 2 Lamboya, SMKN 1 Kodi Utara, SMKS Kasimo).

Sesi pertama, diisi oleh Bapak Michael dengan topik pembangunan struktur presentasi yang kuat, penggunaan bahasa tubuh yang tepat, menghadapi ketakutan berbicara di depan umum, penggunaan visualisasi yang efektif, dan meningkatkan keterampilan mendengarkan.

Sesi kedua, diisi oleh Ibu Conny dengan topik pentingnya memahami teori belajar sebagai dasar bagi pengembangan metode pembelajaran yang efektif. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah metode pembelajaran kanvas untuk optimalisasi pengalaman belajar interaktif melalui teknologi digital dan kolaborasi.

Melalui Masterclass bersama Michael Tjandra: How to Make Impactful Communication and Presentation diharapkan membantu para guru produktif untuk menjadi pendidik yang kreatif dan inovatif dalam proses belajar mengajar di kelas. Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari Program TVET for Sustainable Tourism Development in Sumba yang diimplementasi oleh DESMA Center.

_____________

Program TVET for Sustainable Tourism Development in Sumba didukung oleh MISEREOR/KZE; diimplementasi oleh DESMA Center. Penguatan Kapasitas SDM Pariwisata ini bertujuan mewujudkan “Program pendidikan sekolah kejuruan pariwisata di Sumba agar memenuhi kebutuhan dan persyaratan industri pariwisata, sehingga menawarkan kesempatan kerja yang lebih baik bagi kaum muda serta mendukung pariwisata berkelanjutan di Sumba.”

Program ini meliputi penguatan (1) Kapasitas manajemen sekolah kejuruan pariwisata yang sejalan dengan kurikulum merdeka serta konsep pariwisata berkelanjutan; (2) Kapasitas guru dalam pengetahuan pedagogi, tentang pengajaran dan pariwisata berkelanjutan (3) Kemitraan SMK Pariwisata-Industri Pariwisata; dan (4) Kapasitas kewirausahaan siswa dalam penciptaan bisnis pariwisata berkelanjutan.

Penerima manfaat langsung program ini adalah (1) SMK Pancasila – Tambolaka, Sumba Barat Daya; (2) SMK Negeri 2 Kota Tambolaka, Sumba Barat Daya; (3) SMK Bakti Luhur – Tambolaka, Sumba Barat Daya; (4) SMK Efata - Omba Rade, Sumba Barat Daya; dan (5) SMK Negeri 1 Waikabubak, Sumba Barat. Mitra langsung program ini adalah (1) Dinas Pendidikan & Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur; (2) Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya; (3) Pemerintah Kabupaten Sumba Barat; (4) Dinas Pariwisata Kabupaten Sumba Barat Daya; dan (5) Dinas Pariwisata Kabupaten Sumba Barat.