Serah Terima Tempat Pemilahan Sampah sebagai Aksi Kesadaran Lingkungan SMK Pariwisata di Sumba, NTT
Pengelolaan sampah yang baik merupakan langkah awal yang penting dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Sikap peduli lingkungan ini perlu diterapkan sejak dini. Mendukung hal tersebut, DESMA Center mendistribusikan tempat pemilahan sampah kepada lima sekolah dampingan SMK Pariwisata di Sumba.
Pada Senin 05 Juni 2023 penyerahan10 (sepuluh) set tempat pemilahan sampah. Tiap set terdapat 3 (tiga) jenis pemilahan sampah yaitu sampah organik, non-organik dan kertas. Tempat pemilahan sampah ini diterima oleh masing-masing Kepala Sekolah, yaitu SMKN 2 Kota Tambolaka, SMKS Bakti Luhur Tambolaka, SMKS Pancasila Tambolaka, SMKS Efata dan SMKN 1 Waikabubak.
Dengan adanya tempat pemilahan sampah di sekolah, diharapkan akan terjadi perubahan positif terhadap perilaku siswa terkait pengelolaan sampah. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar tentang pentingnya berkontribusi menjaga kebersihan lingkungan dan pengetahuan daur ulang.
Melalui pendekatan ini, siswa dapat belajar tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan menjadi agen perubahan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan. Sekolah dampingan juga dapat menjadi contoh dalam mendukung kesadaran aksi lingkungan di komunitas sekolah maupun di lingkungan sekitar sekolah mereka.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran siswa dan guru sekolah, serta mendukung program pemerintah terkait pendidikan lingkungan berkelanjutan.
Serah Terima Tempat Pemilahan Sampah sebagai Aksi Kesadaran Lingkungan SMK Pariwisata di Sumba, NTT menjadi bagian dari Program TVET for Sustainable Tourism Development in Sumba yang diimplementasi oleh DESMA Center.
_____________
Program TVET for Sustainable Tourism Development in Sumba didukung oleh MISEREOR/KZE; diimplementasi oleh DESMA Center. Penguatan Kapasitas SDM Pariwisata ini bertujuan mewujudkan “Program pendidikan sekolah kejuruan pariwisata di Sumba agar memenuhi kebutuhan dan persyaratan industri pariwisata, sehingga menawarkan kesempatan kerja yang lebih baik bagi kaum muda serta mendukung pariwisata berkelanjutan di Sumba.”
Program ini meliputi penguatan (1) Kapasitas manajemen sekolah kejuruan pariwisata yang sejalan dengan kurikulum merdeka serta konsep pariwisata berkelanjutan; (2) Kapasitas guru dalam pengetahuan pedagogi, tentang pengajaran dan pariwisata berkelanjutan (3) Kemitraan SMK Pariwisata-Industri Pariwisata; dan (4) Kapasitas kewirausahaan siswa dalam penciptaan bisnis pariwisata berkelanjutan.
Penerima manfaat langsung program ini adalah (1) SMK Pancasila – Tambolaka, Sumba Barat Daya; (2) SMK Negeri 2 Kota Tambolaka, Sumba Barat Daya; (3) SMK Bakti Luhur – Tambolaka, Sumba Barat Daya; (4) SMK Efata - Omba Rade, Sumba Barat Daya; dan (5) SMK Negeri 1 Waikabubak, Sumba Barat. Mitra langsung program ini adalah (1) Dinas Pendidikan & Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur; (2) Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya; (3) Pemerintah Kabupaten Sumba Barat; (4) Dinas Pariwisata Kabupaten Sumba Barat Daya; dan (5) Dinas Pariwisata Kabupaten Sumba Barat.